 |
| Rakor perdana Bupati Blora meminta Kadinas Pendidikan untuk membuat kajian upaya melaksanakan pembelajaran tatap muka |
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Blora, Hendi Purnomo, STP, MA mengaku persiapan melaksanakan pembelajaran tatap muka sudah mencapai 100%.
Hal itu disampaikan setelah mengikuti Rakor Perdana Bupati Blora dan wakil bupati dengan semua jajaran OPD, dalam rakor tersebut Arief Rohman meminta kepala dinas pendidikan untuk membuat kajian terhadap upaya melaksanakan pembelajaran tatap muka.
Kepala Dinas Pendidikan, Hendi Purnomo, S. STP, MA, menyebutkan hampir seratus persen sekolah di Blora telah siap menggelar pembelajaran tatap muka.
"Kita siap, apalagi ini yang satuan pendidikan SMP sudah banyak yang mengajukan izin, didasari izin dari orangtua, dan itu sudah mendekati 100 persen, kita rekap," jelasnya Hendi di kantornya Selasa (2/3).
Dikatakan oleh Hendi, data terakhir yang mengajukan ada tambahan 43 SMP. sebelumnya SMP sekitar 18 dan SD 20. Totalnya SD dan SMP 38.
Hendi mengungkapkan, Sistem pembelajaran tatap muka nantinya tetap akan dilakukan pembatasan-pembatasan. Akan diatur kehadiran jumlah siswa dan jam pembelajaran.
"Istilahnya nanti tatap muka terbatas biar tidak miss, selama ini kan tatap muka, seolah-olah seperti masuk biasa. ya nanti terbatas jumlah siswanya, juga terbatas jam pelajarannya," terangnya.
Vaksin Untuk Guru
Lebih lanjut Hendi mengatakan saat ini pihaknya masih terus mengupayakan prioritas vaksinasi bagi seluruh guru PNS maupun honorer yang ada.
"Memang saya kemarin sudah bilang ke Ibu Plt lama (Kadinkes), agar guru ini jadi prioritas vaksinasi. Karena memang saya kemarin sempat heran kok guru gak masuk vaksinasi," katanya.
Dijelaskan oleh Hendi, vaksin untuk guru bisa dilaksanakan pada tahap selanjutnya karena vaksin terbatas. Dan kemungkinan dua Minggu kedepan. (***)
0 Komentar