About Me

header ads

Pasar Murah Dalam Rangka HBKN Dibuka Wabup Rembang

REMBANG. Media Edukasinet.com-Wakil Bupati Rembang Hanies Cholil Barro' biasa disapa Gus Hanies membuka pasar murah dalam rangka Hari Besar Keagamaan Nasional di Halaman rumah dinas Wakil Bupati. Rabu (29/3).

Pasar murah HBKN dihadiri juga oleh Forkompinda, ketua PKK Kabupaten Rembang, jajaran OPD, Camat Rembang, Bank Jateng dan juga BPR BKK Lasem sebagai sponshorship, serta  pengusaha UMKM dan Toko Modern.

Wakil Bupati Rembang Gus Hanies menyampaikan bahwa dengan digelarnya pasar murah oleh Dinas Indop    Provinsi dan Dindagkopkum Rembang adalah untuk menekan inflasi jelang memasuki Hari Raya Idhul Fitri.

"Kegiatan pasar murah ini merupakan ancaman inflasi setiap bulan Romadhon  yang ini hanya ada di Indonesia,  di negara  Arab itu gak ada dan ini menjadi fenomena kita"ujar dia.

Meskipun di bilang Januari hingga Pebruari kita mencatat devlasi namun kebutuhan pokok minyak goreng, beras, bawang merah, bawang putih, telur masih aman. Pasar murah ini juga untuk  menekan inflasi agar daya beli masyarakat tetap terjangkau.

Perlu diketahui lanjut Hanies mendekati hari raya idul Fitri harga sembako mulai merambat naik. Tetapi kita pastikan untuk ketersediaan sembako masih dalam kendali dan tetap aman.

Menjaga stabilitas pangan ini bukan hanya satu dinas saja melainkan tugas kita bersama dan perlu sinergitas semua   pemerintah dan pengusaha BUMN dan juga BUMD. Contoh misalkan komoditas komoditas kita melimpah ini bisa kita tawarkan ke daerah lain di luar Rembang.

Sementara itu Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Winda Widiastuti menambahkan bahwa ditahun 2025 Jawa Tengah mengalami devlasi 0.8 %, untuk komoditi cabe merah,bawang merah, bawang putih, ayam potong masih relatif aman.

Dengan adanya pasar murah HBKN ini pemerintah dapat mengenalkan prodak prodak UMKM yang murah berkualitas dan menjadi tempat belanja bagi masyarakat. Mengingat saat menjelang hari Raya semua kebutuhan sembako mengalami kenaikan.

Untuk itu pemerintah menggelar pasar Murah ini untuk menekan harga kebutuhan pokok agar daya beli masyarakat tetap terjangkau. Disisi lain pemerintah provinsi Jawa Tengah juga tengan menggelar pasar murah di 9 kota termasuk Rembang.

Untuk mensukseskan pasar murah ini kami juga menggandeng Bulog untuk penyediaan beras sejumlah 1,5 ton dengan harga per 5 kg Rp.57.000.kemuhian minyak kita dengan harga Rp. 14.700, dan bahan pokok lainya seperti cabe rawit,telur, bawang, bawang putih semua dibawah harga pasar.

Untuk bulan Pebruari kabupaten Rembang menjadi pantauan devlasi dari 9 kota di Jawa Tengah dengan devlasi 109,08. Untuk invlasi mantoman minus 0,95%. Dengan adanya pasar murah ini ia berharap dapat memenuhi kebutuhan pokok masyarakat dalam menyambut hari raya dan memperkuat jerljaring bagi UMKM yang menggelar pasar murah pada pagi hari ini.

"Bagi kami bulan Romadhon kami harus terus memantau harga bahan pokok yang di butuhkan oleh masyarakat tetap terakomodasi dengan harga yang terjangkau," jelasnya.

"Perlu diketahui juga bahwa kebutuhan akan pangan menjadi prioritas kami dalam penyediaan sembako yang menjadi kebutuhan dasar pokok masyarakat jelang hari besar keagamaan tahun 1446 Hijriah,"imbuh Mahfud kepala Dindagkopkum Rembang. (Sigit).

Posting Komentar

0 Komentar