SMPN 1 Randublatung turut meramaikan acara Gebyar Ramadhan 1446 H yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Blora di Alon-alon, Senin (17/3/2025.
Dalam acara yang penuh makna ini, sekolah menampilkan berbagai penampilan yang bernuansa religi dan mengusung pesan penting mengenai toleransi antar umat beragama.
Kepala SMPN 1 Randublatung, Nur Yahya, S.Ag., M.Pd.I, menyampaikan bahwa mereka berusaha memberikan penampilan terbaik, meskipun berasal dari daerah pinggiran kota.
"Kami berharap penampilan kami diterima baik oleh warga Blora. Dengan semangat latihan anak-anak, dukungan dari orang tua, wali murid, dan para guru, Alhamdulillah siswa siswi berhasil tampil dengan baik," ujar Nur Yahya.
Selain penampilan seni religi, acara gebyar ramadhan juga diisi dengan pameran UMKM dan pengumuman.
Dalam penampilan di acara gebyar ramadhan ini yang membanggakan, adalah siswa siswi tidak hanya siswa muslim yang tampil, tetapi juga siswa non-Muslim, termasuk putra seorang pendeta juga ikut memeriahkan musik religi dan juga hadir bapak pendeta.
"Hal ini memperlihatkan betapa besarnya toleransi beragama yang diterapkan di SMPN 1 Randublatung," ucap Nur Yahya.
Dengan tema musik religi, kata Nur Yahya, acara ini bertujuan untuk meningkatkan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mempromosikan nilai-nilai toleransi antarumat beragama.
Nur Yahya berharap agar kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan dan berkembang, tidak hanya di Kabupaten Blora, tetapi juga di kecamatan lainnya, sehingga semangat toleransi ini semakin meluas. ( Mz Dhe )
0 Komentar