Anak "SMA" Jadi Petugas KPPS

 

REMBANG,- Saat akan memasuki TPS 04, warga Desa Tireman, Kecamatan Rembang, Kabupaten Rembang dikejutkan dengan adanya petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) berseragam anak sekolah. 

Dikira warga Tempat Pemungutan Suara (TPS) 04 Desa Tireman meminta bantuan salah satu sekolah setingkat SMA yang berada di kota Rembang. 

Ternyata setelah masuk TPS petugasnya memang menggunakan seragam anak SMA, Rabu (14/02/2024).

Ketua KPPS 04, Samsul Anwar kepada awak media mengatakan bahwa ia awalnya bingung untuk memakai seragam apa, biasanya kan menggunakan celana hitam baju batik maupun pakaian hitam putih. 

" Kami mencoba menawarkan kepa teman –teman  misalkan kita bapai baju anak sekolah putih abu-abu seragam anak SMA biar beda dari yang lain, bagaimana?  Dan ternyata teman-teman sangat antusias dan setuju,”ungkap Samsul.

Lanjut Samsul, mereka lmencari pinjaman baju anak sekolah karena baju-bajunya ada yang sudah tidak muat dan banyak yang gak punya seragam. 

" Dan saat hari pencoblosan teman enjoy saja karena dengan seragam yang mereka gunakan, dan serasa ingat masa-masa SMA yang menurutnya masa paling indah,”celoteh samsul sambil senyum-senyum ingat masa SMA.

Sementara itu seorang pemilih TPS 04 desa Tireman, Fitri Irawati mengaku kaget ketika melihat di TPS banyak anak sekolah.

" Saya kira TPS 04 dibantu oleh anak-anak pelajar SMA ee ternyata petugasnya pakai seragam anak sekolah," ujarnya. 

Menurut Fitri, hal itu cukup baik, itu bentuk inovasi dan kreatifitas dari  anggota KPPS.

Biasanya kan identik dengan seragam hitam putih dan batik namun ini sesuatu yang luar biasa walaupun itu seragam sekolah yang sudah umum di pakai. Tapai saat dipakai oleh petugas KPPS jadi sangat unik. 

Ia berharap nantinya setiap ada pesta demokrasi bisa tampil dengan yang beda dari yang lai, cukup menghibur warga pemilih di TPS 04 Desa Tireman.

" Ini mungkin satau-satunya ghal baru di Indonesia,terang dia. (sigit)