REMBANG. Mediaedukasinet.com- Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten REMBANG, Arif Romadhon memberikan penjelasan tentang SK PPPK Tahap 1 sampai hari ini belum ada kabarnya.
Ketika ditemui awak media di ruang kerjanya Kamis (6/3) mengatakan bahwa sampai hari ini SK PPPK Tahap 1 belum juga terbit. Sehingga belum bisa memberikan kejelasan kapan turunnya.
Karena untuk NIP PPPK itu langsung dari pusat sehingga kamipun masih menunggu petunjuk dari pusat. Apalagi presiden Prabowo telah mengencangkan ikat pinggang untuk anggaran APBN 2025.
" Yah berdoa saja mudah mudahan SK PPPK Tahap 1 segera turun. kami didaerah gak bisa apa apa karena semua dari pemerintah Pusat,"ujar dia.
Disinggung mengenai beberapa OPD yang masih kekeh mempertahankan tenaga PPPK yang menjadi buah bibir masyarakat karena kedekatan dengan pucuk pimpinan, Ia menjelaskan tak bisa berkomentar.
" Mohon maaf mas, itu ranahnya Ketua Pansel pegawai," pungkasnya.
Perlu diketahui bahwa penerimaan rekrutmen PPPK yang sedang viral karena banyak surat pengabdian belum genap dua tahun mengabdi sudah mengantongi STJM. Hampir semua media mengungkapkan carut marutnya penerimaan rekrutmen PPPK.
Sedangkan bagi yang mereka yang tidak masuk kategori dalam seleksi dan dicabut STJM nya masih menunggu arahan dari pimpinan. apalagi APBD Rembang tahun 2025 menyisakan kurang 200 Milyar.
Beberapa kepala OPD juga merasa kasihan mereka tetap masuk berharap untuk bisa mengikuti perekrutan pegawai PPPK tahun berikutnya.
Salah satu THL yang tidak mau disebut namanya mengatakan pasrah mas tapi kami berdoa mudah mudahan pemerintah segera memutuskan nasib kami kami ini,,"pungkasnya. (Sigit).
0 Komentar