About Me

header ads

Salurkan Bantuan Pasca Banjir, Camat Kunduran: Ini Bentuk Kepedulian

Blora – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Blora dalam beberapa hari terakhir memicu banjir di sejumlah titik. Kecamatan Kunduran menjadi salah satu wilayah terdampak, dengan genangan air merambah ke pemukiman warga di Desa Ngilen dan Desa Bakah.

Genangan air bahkan sempat mencapai setengah tinggi papan rumah warga. Meski air mulai surut pada sore harinya, dampak yang ditimbulkan tetap dirasakan warga, terutama karena banjir terjadi pada malam hari sehingga banyak barang tidak sempat diselamatkan.

Pemerintah Kecamatan Kunduran segera mengambil langkah cepat. Camat Kunduran, Suharto, menyatakan bahwa bantuan langsung disalurkan kepada warga terdampak sebagai bentuk kepedulian.

“Kami bergerak cepat untuk memberikan bantuan meskipun sifatnya masih terbatas. Ini hasil iuran sukarela dari pegawai kecamatan, sebagai bentuk empati kami. Kami ingin masyarakat tahu bahwa pemerintah hadir bersama mereka saat terjadi musibah,” kata Suharto di lokasi, Kamis, (22/5/2025).

Ia menambahkan, meskipun banjir tidak berlangsung lama, dampaknya tetap dirasakan masyarakat, terutama karena barang-barang seperti pakaian dan perabot rumah tangga terendam air.

Sementara itu, Kepala Desa Ngilen, Purwo Suharto, mengungkapkan bahwa air mulai surut sekitar pukul tiga sore. 

“Alhamdulillah, tidak ada kerusakan parah. Hanya sebagian pakaian dan lemari warga yang kebasahan karena air datang malam hari,” katanya.

Ia menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dari pihak kecamatan yang dinilai sangat membantu meringankan beban warga.

Hal senada disampaikan Sukarjo, Kadus Desa Bakah. Menurutnya, bantuan dari kecamatan menunjukkan adanya sinergi yang baik antara pemerintah dan masyarakat. 

“Kami sangat mengapresiasi perhatian dari Camat dan jajarannya. Ini menunjukkan bahwa pemerintah tidak tinggal diam,” ujar Sukarjo.

Terkait infrastruktur desa, Sukarjo mengatakan saat ini sudah cukup memadai. Namun ia berharap banjir serupa tidak terulang. 

“Kami harap ke depan ada antisipasi lebih dini dari pihak terkait, khususnya dalam pemantauan dan peringatan dini,” tambahnya.

Peristiwa banjir ini menjadi pengingat pentingnya kesiapsiagaan menghadapi cuaca ekstrem. Pemerintah daerah diharapkan terus memperkuat koordinasi lintas sektor untuk meminimalkan risiko bencana di kemudian hari.(Mz.Dhe)

Posting Komentar

0 Komentar