Blora – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SDN 2 Tutup, Kecamatan Tunjungan, mulai berjalan dan mendapat tanggapan positif dari orang tua maupun siswa.
Menu yang disajikan dinilai sudah memenuhi standar gizi dengan adanya karbohidrat, protein, susu, buah serta sayuran.
Kepala SDN 2 Tutup, Yanita Andam Sari, S.Pd., memberikan apresiasi terhadap kinerja dapur Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang telah berjalan lancar di sekolahnya.
Menurutnya, pengelolaan makanan sejauh ini sudah cukup baik karena mampu memenuhi kebutuhan gizi siswa.
“Kami sampaikan terima kasih kepada pengelola dapur MPG. Menu yang diberikan sudah mengandung karbohidrat, protein,susu,buah dan sayuran. Anak-anak juga merasa kenyang dan senang setelah makan. Ini tentu hal yang positif,” ujar Kepala Sekolah SDN 2 Tutup, Selasa (2/9/2025).
Ia menilai, dapur MBG sudah kooperatif sejak awal, dengan membuka ruang komunikasi jika ada masukan atau keluhan dari sekolah maupun wali murid.
Meski begitu, ia berharap ke depan variasi menu bisa terus ditingkatkan agar anak-anak tidak cepat bosan.
Yanita. menambahkan Untuk gebrakan pertama sudah cukup baik, tetapi tentu harus ada inovasi. Kalau anak-anak disajikan sayur yang sama setiap hari, mereka bisa jenuh. Variasi menu penting agar selera makan tetap tinggi.
Selain variasi, ia juga menyoroti pentingnya pengemasan makanan yang lebih menarik.
“Packaging yang bagus dan menarik akan membuat anak lebih bersemangat. Jadi bukan hanya soal kenyang, tapi juga bagaimana membuat mereka senang saat makan,”jelasnya
Dengan adanya evaluasi dan apresiasi tersebut, pihak sekolah optimistis Program Makan Bergizi Gratis di SDN 2 Tutup akan semakin berkualitas serta memberi manfaat nyata bagi tumbuh kembang siswa.(Mz.Dhe)
0 Komentar