About Me

header ads

Anggota DPRD Jateng Abdullah Aminuddin Tekankan Pentingnya Hilirisasi Agroindustri dan Investasi di Blora


Blora - Anggota DPRD Jawa Tengah dari Fraksi PKB, Abdullah Aminuddin, menegaskan dukungannya terhadap program Sinergi Media & Stakeholder untuk Blora Mandiri, Inovatif, dan Berdaya Saing dalam bidang agroindustri.

Hal tersebut disampaikan Abdullah Aminuddin dalam dialog terbatas dengan tema "Peta Jalan Agroindustri Blora Tahun 2026-2030" yang siselenggarakan Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Jateng Perwakilan Blora di ruang pertemuan Setda Blora, Rabu (19/11/2025).

Anggota Komisi B DPRD Jateng itu mengatakan, program ini dinilai penting untuk mendorong Blora menjadi pusat agroindustri di Jawa Tengah bagian timur.

Aminudin mengatakan Blora memiliki potensi pertanian dan peternakan yang besar, namun masih membutuhkan sinergi antara pemerintah, media, dan pemangku kepentingan agar optimal.

“Blora harus bergerak dari sekadar produsen bahan mentah menuju pusat agroindustri bernilai tambah,” kata Aminudin.

Pemetaan potensi kecamatan menunjukkan tiap wilayah memiliki komoditas unggulan, seperti pengolahan beras dan kayu jati di Blora Kota, jagung di Jepon dan Kradenan, tebu di Randublatung, hingga hortikultura dan sapi di Kedungtuban.

Program ini disusun dalam empat tahapan: pendataan agribisnis (2026), hilirisasi dan penguatan UMKM (2027), penarikan investasi (2028), dan branding daerah (2029).

Aminudin juga menyoroti peran media sebagai mitra utama pembangunan, terutama dalam edukasi, promosi potensi kecamatan, dan penguatan citra investasi.

Target 2029 meliputi pembentukan 12 sentra agroindustri, peningkatan produksi jagung dan sapi, serta masuknya investasi sektor pakan dan hortikultura. 

“Ini ikhtiar bersama agar potensi Blora menjadi kekuatan ekonomi baru,” pungkasnya. (***)

Posting Komentar

0 Komentar